Salah satu jamaah, Ayumay (56) menyebut, kedatangan mereka saat ini kembali untuk meminta kejelasan waktu keberangkatan umroh para jemaah. "Kita hanya meminta kejelasan saja. Kita sudah banyak rugi, waktu dan uang," kata Ayu.
Dia menuturkan, untuk bisa mendaftarkan diri sebagai jemaah umroh di Abu Tours, dia pun rela menjual sebidang tanah miliknya. "Saya berangkat bersama anak saya. Masing-masing Rp16 juta. Tapi sampai kini belum ada kejelasan kapan berangkatnya," jelasnya.
Ayu juga mengaku, dirinya sudah mendaftarkan diri untuk berangkat umroh sejak Maret 2017 lalu. "Kami harap bisa tetap berangkat. Jika tidak, kembalikan saja uang yang sudah kami setor sekaligus paspor dan data-data kami. Kami disini hanya ingin ibadah, itu saja," tuturnya.
Diketahui, kasus ini sudah berlangsung sejak beberapa waktu lalu dan hingga kini belum ada kejelasan. Jika tetap tidak ada kejelasan, para jemaah berencana akan membuat laporan ke Polda Sumatera Selatan (Sumsel) agar permasalahan ini diproses secara hukum.
(nag)
Pengen baca lanjutan nya buka link di samping : http://ift.tt/2H4xFmW
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tak Ada Kejelasan, Jamaah Berniat Laporkan Abu Tours Palembang ke Polda"
Post a Comment