"Memang informasinya tersangka sekarang sudah dalam keadaan meninggal dunia. Tentu Polri sangat sayangkan hal tersebut," kata Boy Rafli di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (13/12/2016).
Boy menjelaskan, Irwansyah meninggal dunia akibat menerima perlakuan kasar atau main hakim oleh masyarakat ketika Irwansyah sudah berada di dalam tahanan Polsek Sabu.
"Kita sayangkan masyarakat main hakim sendiri, pelaku sudah diamankan ditempat khusus tapi ternyata dijebol dari atap dengan timpukan batu dan kemudian mengenai korban," jelasnya.
Untuk diketahui, tepat pukul 08:47 Wita telah terjadi peristiwa penusukan di SDN 1 Sabu Barat Kecamatan Sabu barat, Kabupaten Sarai, Nusa Tenggara Timur (NTT). Akibat peristiwa itu, tujuh siswa mengalami luka-luka baik di daerah lengan, kuping, pipi dan leher.
(nag)
dibaca 338x
Pengen baca lanjutan nya buka link di samping : http://ift.tt/2gV63Do
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mabes Polri Sebut Pelaku Penusukan 7 Siswa SD di NTT Tewas"
Post a Comment