Gus Ipul Beri Perhatian Serius Anak TK Dan PAUD

JEMBER - Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jawa Timur (Jatim) Saifullah Yusuf berbagi keceriaan bersama ribuan anak TK dan PAUD di Jember. Berbagi kebahagiaan dilakukan Gus Ipul, panggilan akrab Saifullah Yusuf di sela-sela membuka Festival Seni Anak Sholeh Ke- 13 yang digelar Lembaga Pendidikan Ma’arif, di Dira Park Ambulu, Kabupaten Jember, Kamis (25/1/2018).

Tiba di lokasi acara, bacagub Jatim yang diusung PKB dan PDIP ini langsung menyalami dan menyapa beberapa anak yang sedang asyik menggambar ditemani orang tua mereka. Berbincang ringan dengan sesekali memberikan kecupan di kening dilakukan Gus Ipul untuk memberikan semangat pada para pelajar TK dan PAUD yang sedang mengikuti lomba mewarnai di acara tersebut. Ketika berada di atas panggung, Gus Ipul juga sempat mengajak seluruh anak-anak ini menyanyikan lagu "Syukur".

"Kepada para orang tua, mari kita jaga anak-anak kita. Kita harus melatih anak-anak kita berpikir positif, apa yang kita berikan kepada anak kita di usia 0-8 tahun sangat menentukan kemampuannya kelak di masa yang akan datang," kata Gus Ipul.

Menurut dia, usia emas bagi anak usia 0-8 tahun memang harus benar-benar dimanfaatkan dengan baik. Karena itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim selama 10 tahun terakhir memberikan beragam program bagi anak usia TK dan Paud.

"Sebelumnya pemerintah hanya memperhatikan anak SD, SMP dan SMA, tapi 10 tahun terakhir ini, di tingkat PAUD ada perhatian yang cukup serius," ujar Ketua PBNU ini.

Perhatian yang diberikan, lanjut dia, di antaranya dengan meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru. Para guru Paud dan TK akan diberi kesempatan memperoleh pendidikan yang cukup melalui pendidikan tambahan baik formal maupun pelatihan dan kursus.

“Poin kedua adalah, bagaimana ke depan kesejahteraan para gurunya juga harus lebih diperhatikan. Sekitar 50% keberhasilan anak-anak itu ditentukan guru, kalau gurunya sejahteran dan kualitasnya mencukupi maka anak-anak juga akan berhasil. Dari Guru hebat akan lahir murid yang hebat," katanya.

(wib)

Let's block ads! (Why?)