Ribuan Polisi Bakal Amankan Malam Pergantian Tahun di Kota Kembang

BANDUNG - Polrestabes Bandung mengerahkan 1.770 personel untuk mengamankan kegiatan pergantian tahun pada Minggu 31 Desember 2017. Ribuan polisi itu siap mengantisipasi segala hal yang tak diinginkan, seperti terorisme, kriminalitas jalanan, peredaran dan penyalahgunaan narkotika, serta kemacetan lalu lintas.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan, jajaran Polrestabes Bandung menjamin perayaan malam pergantian tahun di Kota Bandung berlangsung aman dan kondusif.

Rencana pengamanan (renpam) event yang bertepatan dengan libur panjang itu, telah disiapkan jauh-jauh hari. Bahkan, anggota sudah diploting sejak 23 Desember 2017 hingga 1 Januari 2018 dalam Operasi Lilin Lodaya 2017.

"Semua anggota terlibat dalam Operasi Lilin Lodaya. Sebanyak 1.770 personel disiagakan untuk amankan tahun baru. Kami juga di-back up oleh Polda Jabar, TNI, Satpol PP, dan Dishub Kota Bandung. Kami mendirikan 34 pos pengamanan di titik-titik strategis guna memberi rasa aman dan nyaman bagi masyarakat," kata Hendro kepada wartawan di Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Rabu (27/12/2017).

Fokus pengamanan saat malam pergantian tahun, ungkap Hendro, beberapa titik yang jadi pusat aktivitas dan konsentrasi masyarakat. Antara lain, Lapangan Gasibu di Jalan Diponegoro, Jalan Asia Afrika atau Alun Alun Bandung, Jalan Ir H Djuanda (Dago), Jalan Merdeka, dan Alun-alun Ujungberung.

Hendro mengungkapkan, selama perayaan malam pergantian tahun, pihaknya tidak akan melakukan upaya penutupan jalan. Namun, jika terjadi kepadatan akan dilakukan rekayasa lalu lintas dengan mengalihkan arus padat ke jalan yang lebih lengang.

"Dengan demikian tidak terjadi penumpukan kendaraan di satu titik. Warga juga dilarang menggunakan flyover Pasupati untuk tempat kumpul sebab akan mengganggu arus lalu lintas. Kami prediksi, perayaan akan dimulai pukul 22.00 WIB, hingga pukul 24.00 WIB. Sesudah itu, kamk imbau masyarakat agar kembali ke rumah masing-masing," pungkasnya.

(nag)

Let's block ads! (Why?)