General Manager Pertamina MOR IV Yanuar Budi Hartanto mengatakan, pihaknya saat ini menyiapan tambahan sebanyak 10% dibandingkan dengan rata-rata konsumsi normal harian tahun 2017, diwilayah Jateng dan DIY.
Yanuar menyebutkan, rata-rata per bulan konsumsi untuk Jateng adalah 74.595 MT, atau setara 24.986.296 tabung. Menjelang Natal dan Tahun baru nanti khusus Jawa Tengah, disiapkan hingga 27.484.926 tabung atau setara dengan 82.455MT.
Sedangkan untuk wilayah DIY rata-rata perbulan konsumsi elpiji 3 kg adalah 2.821.832 tabung atau setara dengan 8.465 MT, menjelang Natal dan Tahun baru 2018 nanti, disiapkan hingga 3.104.015 tabung setara 9.312 MT
"Ketahanan suplai dan stok elpiji juga ditunjang dengan keberadaan 830 SPBU yang tersebar di wilayah Jateng dan DIY sebagai alternatif pilihan masyarakat mendapatkan elpiji," katanya, Kamis (14/12).
SPBU Kata dia, sebagai stabilisator yang ditugaskan layaknya pangkalan yang juga menjual elpiji 3kg sesuai dengan harga HET yang berlaku yaitu Rp. 15.500, dan mengisi Logbook. Sehingga pengguna elpiji 3kg juga tetap menyertakan Kartu identitas sebagai data.
Manager Communication Pertamina MOR IV Andar Titi Lestari menambahkan, selama masa satgas Natal dan Tahun baru 2018 nanti, seluruh pangkalan di Jateng dan DIY sebanyak 39.431 pangkalan menjadi pangkalan siaga.
Pangkalan ini akan beroperasi hingga hari Minggu sejak H-10 sampai H+10 setelah Tahun Baru. "Jadi, masyarakat tidak perlu resah, karena Pertamina selalu memastikan ketersediaan LPG 3kg terjaga sesuai kebutuhan di masyarakat," pungkasnya.
(nag)
Pengen baca lanjutan nya buka link di samping : http://ift.tt/2j4qzEn
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jelang Natal dan Tahun Baru, Pertamina Tambah Pasokan Elpiji 3 Kg"
Post a Comment