Search

Tolak Pasangan Emil-Daniel, Kader Golkar Galang Petisi Online

BANDUNG - Kader Golkar melayangkan petisi secara online terkait keputusan DPP Partai Golkar yang merekomendasikan Ridwan Kamil (Emil)- Daniel Muttaqien sebagai kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat. Petisi yang dibuat kader Golkar Kota Bandung, Aat Safaat Hodijat tersebut mempertanyakan sikap DPP yang tidak mentaati konstitusi partai.

Menurut dia, DPP Partai Golkar tengah membuat standar ganda dengan memerintahkan kepada DPD kabupaten/kota untuk taat pada AD/ART Partai, Peraturan Organisasi dan Juklak, namun mereka sendiri nyata-nyata telah melanggar. Sebagaimana diketahui, berdasarkan Petunjuk Pelaksanaan No 06/2016 tentang Penetapan Calon Gubernur, Bupati dan Wali Kota dari Partai Golongan Karya, nama bakal calon disampaikan terlebih dahulu menurut saran dan pendapat dari masing-masing DPD kabupaten/kota.

Dalam Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) DPD Partai Golkar Jawa Barat itu memutuskan Dedi Mulyadi sebagai satu-satunya nama untuk menjadi calon Gubernur Jawa Barat. Apalagi dalam rapimda tersebut selain dihadiri pengurus kabupaten/kota di Jawa Barat, juga dihadiri elite DPP Partai Golkar.

“DPD kabupaten/kota sudah jelas hanya menginginkan Kang Dedi Mulyadi untuk maju dalam Pilgub Jabar. Ini disampaikan dalam Rapimda lalu. Mengapa keputusan Tim Pilkada Pusat DPP Golkar bertentangan dengan hasil Rapimda. Ini jelas pelanggaran terhadap konstitusi partai,” jelas Aat saat dikonfirmasi, Jumat (3/11/2017).

Keputusan Tim Pilkada Pusat, tambah Aat, telah melukai nilai persatuan dan setia kawan yang termaktub dalam Ikrar Panca Bakti Partai Golkar. Selama ini, nilai tersebut dijunjung tinggi oleh kader Golkar di Jawa Barat yang berimplikasi positif terhadap kenaikan elektabilitas partai menjelang Pileg 2019.

“Jelas ini mencederai kehormatan kader Golkar, suara mereka tidak didengar lagi. Padahal mereka yang bekerja menaikkan elektabilitas partai ini di Jawa Barat,” tegasnya.

Jika keputusan pengusungan Ridwan Kamil – Daniel Muttaqien tidak diubah, Aat menyerukan perlawanan semesta pada kader Partai Golkar untuk memboikot keputusan tersebut. Kader di Jawa Barat, menurut dia, sangat merindukan kader terbaiknya dalam hal ini Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi untuk menjadi Gubernur.

“Ya lawan saja. Saya membuat petisi online, ini baru awal saja, perlawanan kader ini akan berlanjut jika keputusan DPP tidak diubah,” pungkasnya.

(wib)

Let's block ads! (Why?)



Pengen baca lanjutan nya buka link di samping : http://ift.tt/2hAGgT8

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Tolak Pasangan Emil-Daniel, Kader Golkar Galang Petisi Online"

Post a Comment

Powered by Blogger.