Pengunjuk rasa dari berbagai elemen buruh di Demak itu hanya bisa menggelar orasi di luar pagar Kantor Bupati Demak. Meski diguyur hujan deras, pengunjuk rasa dan petugas keamanan tetap tak meninggalkan lokasi sembari menunggu perwakilan buruh melakukan audiensi dengan pejabat terkait.
"Jadi polwan-polwan ini turut mengamankan jalannya aksi demonstrasi. Mereka berada di bagian depan dan kami minta untuk melempar senyum kepada pengunjuk rasa, agar mencairkan suasana," ujar Kabag Ops Polres Demak, Kompol Sutomo, saat memimpin pengamanan, Kamis (16/11/2017).
Mendapat pengawalan ketat polisi, sekira 1.000 buruh itu melaksanakan aksi unjuk rasa demgan tertib. Meski sesekali berteriak dan berorasi, namun massa masih bisa dikendalikan sehingga aksi berlangsung kondusif. "Tetap semangat, tidak kendor dalam melaksanakan tugas walau diguyur hujan," ujar Ipda Muzayanah, sembari menyeka air hujan dari wajah manisnya.
Sebelumnya mereka menggelar konvoi di sepanjang jalan dengan membentangkan spanduk dan poster yang berisi menuntut upah layak. Dalam orasinya, ribuan buruh itu menuntut upah minimun kabupaten (UMK) Kabupatenn Demak Tahun 2018 sebesar Rp2.272.912.
(nag)
Pengen baca lanjutan nya buka link di samping : http://ift.tt/2mxSdOj
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Hujan Deras, Polwan Pantang Mundur Kendalikan Massa Buruh"
Post a Comment