"Tour kali ini seru banget. Yang paling bikin saya berkesan adalah pas lepasin lampion secara serentak. Wah keren banget!" mungkin itu yang bisa digambarkan oleh Brian.
Memang, Dieng Culture Festival sudah menjadi festival tahunan yang digelar setiap awal Agustus di dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah. Berbagai rangkaian acara yang dibalut dengan udara dingin Dieng pun selalu memanjakan para pengunjung, mulai dari Jazz Atas Awan, Akustik Atas Awan, Festival 1000 Lampion, sampai dengan puncak acara yaitu Ruwatan Anak Gimbal.
Dieng Culture Festival selalu sukses menarik puluhan ribu pengunjung baik dari domestik maupun internasional.
Tahun ini, MNC Travel pun turut memberangkatkan peserta menuju ke Dieng Culture Festival. Seluruh peserta berkumpul di MNC Tower terlebih dahulu pada tanggal 3 Agustus malam untuk kemudian berangkat bersama menuju ke Dieng menggunakan bus. Perjalanan tersebut diperkirakan menempuh waktu selama 8 jam dan sampai di Dieng pada 4 Agustus pagi.
Sesampainya di Dieng, peserta dibiarkan beristirahat sejenak dan makan siang di homestay untuk selanjutnya berangkat menuju ke berbagai tempat wisata terkenal di Dieng. Tujuan pertama dari MNC Travel adalah Wisata Batu Pandang dengan Telaga Warna sebagai salah satu daya tariknya.
Telaga Warna terkenal dengan keindahan warna permukaannya yang bisa berubah-ubah setiap waktu, tergantung cuaca, sudut pandang, serta jarak pandang kita. Saat peserta berada di sana, warna permukaan telaga adalah hijau ditambah dengan banyaknya pepohonan dan pemandangan gunung membuat wisata tersebut sangat indah.
Setelah itu, peserta berangkat menuju tempat wisata lainnya yaitu Kawah Sikidang. Kawah Sikidang terkenal karena kawah utamanya yang bisa berpindah-pindah setiap beberapa tahun sekali.
Pada malam hari setelah makan malam, peserta menuju pelataran candi Dieng untuk mengikuti Dieng Culture Festival hari pertama yang dibuka dengan acar Jazz Atas Awan. Pada malam ini, Anji tampil sebagai special guest star untuk menghangatkan para pengunjung dengan lagu-lagunya yang hits seperti Bidadari Tak Bersayap, Dia, dan lainnya.
Pada hari kedua, peserta sudah siap sejak subuh untuk pergi mendaki Bukit Sikunir yang terkenal dengan keindahan matahari terbit di atas awannya. Perjalanan harus dimulai dari jam 3 pagi karena perjalanan menuju ke Bukit Sikunir memakan waktu sekitar 2 jam.
Semua peserta pun berhasil mencapai puncak sebelum matahari terbit dan menyaksikan keindahan sunrise dari puncak Bukit Sikunir. Setelah itu peserta melanjutkan acara dengan city tour sekitar kawasan Dieng.
Pada malam hari, peserta kembali berkumpul di kawasan pelataran candi Dieng untuk menyaksikan rangkaian Dieng Culture Festival di hari ke-2. Pada malam ini, Katon Bagaskara tampil menguasai panggung dan sukses menghipnotis seluruh peserta yang menyaksikan dengan lagu-lagunya yang terkenal di tahun 90an.
Malam itu semakin hangat ketika Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah ikut naik panggung untuk berduet dengan Katon Bagaskara menyanyikan lagu 'Tak Bisa ke Lain Hati'.
Pengen baca lanjutan nya buka link di samping : http://ift.tt/2vQYbxc
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dieng Culture Festival, Sensasi Menapaki Negeri di Atas Awan"
Post a Comment