Pelaku Curanmor yang Ditembak Mati Telah Beraksi di 30 TKP

BANDUNG - Polisi berhasil melumpuhkan dua pelaku spesialis pencuri bermotor (curanmor) pada, Jumat (9/6/2017) malam. Salah satu diantaranya H (25) tewas diterjang timah panas petugas, sedang satu pelaku lainnya M (37) diamankan untuk diperiksa.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, Rozali mengaku telah melakukan tindakan pencurian bermotor di 30 TKP. "‎Mereka ini sudah 30 kali melakukan aksi pencurian di kota Bandung dan sekitarnya," ungkap Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Sabtu (10/6/2017).

Dalam setiap aksinya, kedua pelaku kerap dilengkapi senjata api. Tak menutup kemungkinan kedua pelaku ‎yang menurut Hendro, asli warga Lampung ini melakukan aksinya di luar kota Bandung. "Nanti kita kembangkan, kemungkinan terlibat jaringan lain, kemungkinan TKP lain berlangsung," jelasnya.

Dari kedua pelaku, polisi berhasil mengamankan kunci astag, motor yang digunakan pelaku, dan senjata api serta 4 butir peluru. "Senjatanya jenis revolver, ini senjata yang biasa dipakai curanmor lampung," katanya.

Kendaraan yang dipakai pelaku ini juga, kata Hendro, merupakan hasil kendaraan curian. Kendaraan tersebut di curi pada ‎27 Januari 2017 di wilayah Buah Batu.

"Setelah dicocokan dengan nomor mesin dan lainya, ternyata ini cocok identik dengan suratnya, hari ini kami kembalikan kepada pemiliknya," kata Hendro.

Sebelumnya, diberitakan Polisi tembak mati pelaku spesialis pencurian bermotor yang hendak melakukan aksinya pada Jumat (9/6/2017) sekira pukul 21.00 WIB di Jalan Wangsareja, RT01/03, Kelurahan Paledang, Kecamatan Lengkong.

Pelaku H Tewas karena menodongkan pistol dan ‎melakukan penembakan ke arah petugas pada saat akan ditangkap. Sedang pelaku M, diamankan untuk dimintai keterangan.

(nag)

Let's block ads! (Why?)