Pegawai RSUD Arifin Achmad Pekanbaru, Riau kembali melakukan mogok kerja, Senin (5/12/2016). Akibatnya pasien kembali terlantar. Foto/Okezone/Banda HT
Para pegawai yang terdiri dari dokter, perawat dan pegawai administrasi dan lainnya melakukan aksi demo di lobi rumah sakit.
Dalam aksinya, para pegawai kembali menuntut pihak RSUD Pekanbaru maupun Pemprov Riau membayar Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) dan pembayaran uang jasa layanan kesehatan.
"Kita menuntut pembayaran TPP yang sudah tidak kami terima selama setahun," kata salah satu peserta aksi yang meminta namanya tidak disebutkan.
Akibat aksi mogok puluhan pegawai RSUD, aktivitas pelayanan kesehatan masyarakat terganggu. Sehingga sejumlah pasien memilih pulang.
"Saya sudah menunggu berjam-jam, tapi tidak dapat pelayanan. Saya memilih pulang saja," kata Minarti salah satu pasien yang akan menjalani check up.
Ani, salah satu pasien lainnya mengaku akan tetap menunggu walau para pegawai mogok. "Mau kemana lagi, mau pindah rumah sakit tidak mungkin. Seharusnya pihak rumah sakit menyelesaikan masalah ini dengan baik agar pasien tidak jadi korbannya," kata pasien rawat jalan itu.
Sementara Direktur RSUD Arifin Achmad Pekanbaru, Nuzeli Husnedi meminta para pegawai untuk bekerja kembali untuk melayani masyarakat. "Pelayanan pasien harus diutamakan. Masalah uang TPP akan kita cari jalan keluarnya," paparnya.
(sms)
dibaca 451x
Pengen baca lanjutan nya buka link di samping : http://ift.tt/2gaPLZb
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pegawai RSUD Pekanbaru Kembali Mogok, Pelayanan Terganggu"
Post a Comment