"Partai membuka diri terhadap bupati, wali kota yg berprestasi untuk dapat dicalonkan," kata Sekjen PDIPHasto Kristiyanto di sela-sela diskusi refleksi akhir tahun bidang Hukum PDIP di Hotel Acacia, Kramat, Jakarta, Kamis (21/12/2017).
Menurut Hasto, mekanisme pengambilan keputusan siapa yang dianggak layak dan cocok berdasarkan sejumlah aspek seperti yang dinilai internal partai. (Baca juga: Mega Tegaskan Calon Pemimpin Daerah PDIP Harus Bebas Korupsi)
Diketahui, saat ini DPD PDIP Jawa Tengah telah menyerahkan lima nama calon gubernur yang akan diusung dalam Pilgub Jateng kepada Megawati. Total, ada 19 bakal calon yang mendaftar Pilgub Jateng melalui PDIP. Lima nama mendaftar sebagai cagub, 14 nama lainnya sebagai cawagub. Siapa yang akan diusung, diputuskan Mega.
Kelima calon gubernur Jateng yang mendaftar melalui PDIP yakni Bupati Kudus Musthofa, mantan Bupati Klaten dua periode Sunarno, Wardoyo Wijaya (Bupati Sukoharjo Periode 2010-2015 dan 2016-sekarang), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan seorang kepala desa di Kendal.
Terkait posisi petahana, Hasto mengaku, pihaknya telah menilai kinerja yang bersangkutan. Menurutnya, hasil evaluasi internal PDIP dan sejumlah survei mengindikasikan rakyat telah memberikan apresiasi terhadap kepemimpinan Ganjar.
Menurutnya, di dalam tradisi partai menyebutkan bahwa kader PDIP, khususnya petahana yang memiliki kinerja dengan baik akan mendapatkan prioritas untuk dicalonkan kembali. "Tetapi itu adalah kewenangan dari Ibu Megawati sehingga kita nanti akan melihat di hari H. Yang penting semua calon yang berproses memiliki peluang yang sama," tandasnya.
(poe)
Pengen baca lanjutan nya buka link di samping : http://ift.tt/2Dk4H0F
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pilgub Jateng, PDIP Membuka Diri terhadap Bupati Berprestasi"
Post a Comment