Dua korban tewas bernama Muslikah (65) warga Desa Karangsari RT 1/1 Kecamatan Karangtengah, Demak, dan Koirunizam (4), warga Desa Karangsari RT 1/4 Kecamatan Karangtengah, Demak. Peristiwa nahas itu bermula saat korban bersama wisatawan lainnya hendak pulang usai bermain air di Pantai Glagahwangi.
Perahu milik Sumardi (55), warga Desa Tambakbulusan RT 3/1 Kecamatan Karangtengah, Demak ditumpangi sebanyak 13 orang. Perahu bantuan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Demak itu harus melewati sungai yang diapit rimbunnya hutan mangrove.
"Perahu baru berjalan sekira 10 meter dan berjalan menepi namun di tepi pantai banyak pohon ranting mangrove. Secara spontan penumpang bergeser ke sebelah kiri badan perahu untuk menghindari ranting pohon, hingga perahu berat sebelah dan oleng ke kiri kemudian terbalik," kata Kabag Ops Polres Demak, Kompol Sutomo, Minggu (29/10/2017).
Akibatnya, seluruh penumpang jatuh tercebur ke sungai. Sebagian penumpang bisa menyelamatkan diri dengan berenang ke tepi. Sementara dua korban tidak bisa berenang hingga langsung tenggelam. Setelah berhasil dievakuasi warga bersama polisi, kedua korban dilarikan ke RSUD Sunan Kalijaga Demak.
"Selanjutnya kedua korban dibawa ke Rumah Sakit Sunan Kalijaga Demak. Namun nahas sampai di rumah sakit kedua korban tenggelam tersebut meninggal dunia," ujarnya.
Polisi masih meminta keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian. Selain itu, perahu nahas yang terbalik telah diamankan ke dermaga.
Tiga korban yang dirawat di rumah sakit yakni Fikta Nurulita (12) dan Romlah (37), keduanya warga Desa Karangsari, Kecamatan Karangtengah, Demak. Sedangkabn seorang lainnya bernama Khoirun Nisa' Zuhrotul Latifa (9) warga Desa Kalikondang, Kecamatan Demak Kota.
(rhs)
Pengen baca lanjutan nya buka link di samping : http://ift.tt/2ydPDT2
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Perahu Wisata Terbalik, Nenek dan Balita Tewas"
Post a Comment