Pihak Pertamina mengakui adanya kebocoran yang terjadi pada pipa distribusi solar, dari pipa pengisian menuju pipa penampungan. Kebocoran terjadi saat pengisian solar. Dugaan sementara penyebab kebocoran karena usia pipa yang telah tua. Untuk mencegah kejadian yang lebih buruk, Pertamina telah menghentikan aliran solar melalui pipa tersebut untuk sementara waktu.
Warga yang bermukim di sekitar jalur pipa distribusi Pertamina mendapat keberuntungan tersendiri. Pasalnya, warga setempat beramai-ramai mengambil jeriken maupun wadah untuk menampung solar tersebut. “Memang benar dari tadi pagi pipa Pertamina bocor. Akibatnya, solar tumpah di drainase dekat pipa tersebut. Sebagian warga memanfaatkan dengan mengambil solar hingga ratusan liter, bahkan ribuan liter,” kata salah seorang warga Irwan Fadillah Telaumbanua.
Menurut Irwan, petugas Pertamina tidak melarang mereka. Bahkan, warga disarankan untuk mengambil sebanyak-banyaknya agar tumpahan solar jangan sampai menuju laut sehingga bisa menyebabkan pencemaran.
Sementara itu, Sales Services Pertamina Depot Gunungsitoli Meiman mengaku kebocoran pada pipa telah berhasil dibenahi. Namun, distribusi solar dari kapal masih belum dapat dilakukan. Petugas perlu memastikan tidak ada kebocoran pada sisi pipa lainnya. Akibat peristiwa tersebut, Pertamina mengaku mengalami kerugian ratusan juta rupiah. “Mulai dari solar yang tumpah, pergantian pipa, hingga biaya pekerja dalam melakukan perbaikan pipa distribusi solar yang bocor,” tuturnya.
(mcm)
Pengen baca lanjutan nya buka link di samping : http://ift.tt/2xP9FyS
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pipa Pertamina Bocor, Warga Tampung Ribuan Liter Solar yang Tumpah"
Post a Comment