Aksi pencurian pertama kali diketahui oleh Tomi, seorang pekerja yang untuk mengawasi dan memelihara di peternakan ayam tersebut. Ketika bertugas pagi hari, Tomi mendapati ratusan ayam sudah raib dari kandang. Setelah dihitung ternyata ada sekitar 300 ekor yang hilang.
"Semua (ayam) sudah layak potong yang dicuri ini," katanya. Menurut perkiraan Tomi, kerugian hilangnya 300 ekor ayam potong ini setara dengan Rp13 juta.
Tomi kemudian memeriksa pintu kandang dan masih dalam kodisi terkunci. Namun, saat memeriksa sekeliling tembok pagar kandang, didapatinya salah satu sisi tembok yang dibuat dari batako dijebol maling. "Maling masuk dari tembok pagar yang dijebol," tambahnya.
Tomi menduga, pelaku tidak sendirian, melainkan dua atau tiga orang. Sebab, untuk mengangkut 300 ekor ayam tidaklah mudah dikerjakan sendirian. "Pasti ini dijual buat Lebaran (Idul Adha)," ujarnya.
Kapolsek Gunung Kijang AKP Hendriyal mengatakan, kasus pencurian ayam yang dialami Akok belum dilaporkan ke Polsek Gunung Kijang. Namun, pihaknya akan menindaklanjuti dan melakukan penyelidikan. "Anggota sudah diperintahkan melakukan penyelidikan," katanya.
(wib)
Pengen baca lanjutan nya buka link di samping : http://ift.tt/2vuPYPW
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jelang Idul Adha, Maling Curi 300 Ekor Ayam"
Post a Comment